7 Tutorial Melihat Spek (Spesifikasi) Komputer Dan Laptop

7 Cara Melihat Spek (Spesifikasi) Komputer Dan Laptop

Melihat spesifikasi komputer bukanlah suatu kewajiban yg harus dilakukan, tapi terdapat sebagian orang yang menjadikan aktivitas melihat spek merupakan suatu kewajiban. Seperti halnya gamers yg harus menyesuaikan kemampuan komputer /laptopnya buat bisa menjalankan game yg akan digunakan.

Atau mampu pula para desainer digital yg aku rasa perlu dan wajib mengetahui spesifikasi dari PC yang dimiliki.

Ada banyak keuntungan dari memahami spesifikasi komputer diantaranya sanggup memahami kualitas dari komponen komputer, serta bisa menentukan apakah komputer yang dipakai sanggup menjalankan game/program tertentu.

Nah bagi anda yg ingin memahami cara-cara menerima informasi detail mengenai spesifikasi komputer, anda sanggup mencoba beberapa cara yg sudah admin siapkan dibawah ini:

1. Menggunakan Aplikasi CPU-Z

CPU-Z adalah salah satu jenis aplikasi pihak ketiga yg menaruh layanan berupa informasi rinci tentang spesifikasi dalam komputer atau laptop kamu. Aplikasi ini akan menaruh anda rincian mengenai beberapa perangkat yg terpasang dalam komputer anda, seperti Processor, RAM, VGA(kartu grafis), dan beberapa informasi lain.

Alasan mengapa kamu perlu menggunakan aplikasi CPU-Z adalah karena layanan berita yg ditampilkan lebih lengkap serta akurat.

Untuk bisa memakai aplikasi CPU-Z anda sanggup mengunduhnya dari beberapa pihak penyedia aplikasi yang ada di Google. Setelah anda berhasil mengunduh aplikasi ini, langkah selanjutnya adalah menginstall aplikasi tersebut.

Apabila proses instalasi sudah selesai, kamu sanggup langsung menjalankan aplikasi CPU-Z ini melalui laman desktop atau pada direktori lokasi anda menginstall aplikasi tersebut. Cukup menunggu beberapa dikala maka informasi komputer akan ditampilkan secara lengkap.

2. Menggunakan Terminal (Linux)

Untuk cara yg ke 2 ini sedikit tidak sama, dikatakan tidak selaras karena cara ini hanya berlaku atau hanya sanggup berjalan dalam sistem operasi Linux saja. Cara ini dilakukan beserta memanfaatkan sumber daya yang sudah terdapat dalam Linux, yaitu Terminal.

Terminal merupakan aplikasi khusus dalam Linux yang mempunyai kesamaan dengan Command Prompt(CMD). Perbedaannya terletak dalam perintah serta penempatannya saja, bila Terminal berada di Linux sedangkan CMD berada di windows.

Alasan kita memanfaatkan Terminal buat melihat informasi PC adalah karena kemudahannya. Karena Terminal telah ada bersamaan dengan sistem operasinya, maka kita tak perlu repot-repot melakukan installasi lagi.

Kita hanya perlu masuk ke terminal itu sendiri serta mengetikan perintah "sudo lshw" kemudian tekan "Enter". Dalam beberapa dtk saja informasi mengenai komputer akan ditampilkan secara rinci.

3. Menggunakan Layanan DXDIAG

Cara ini merupakan cara yang paling admin sukai, selain mudah cara ini juga mampu dibilang efisien dan mudah diaplikasikan.

Sedikit informasi saja bahwa DXDIAG adalah aplikasi/layanan bawaan sistem operasi windows. DXDIAG sebenarnya adalah layanan yang dipakai untuk memunculkan informasi directX.

Namun dalam kenyataannya layanan DXDIAG ternyata tak hanya menampilkan berita directX saja, tetapi pula informasi lain seperti jenis dan tipe sistem operasi, tipe komputer, kapasitas RAM, VGA, serta sebagainya pula ikut ditampilkan.

Untuk bisa memakai layanan ini juga sangat gampang, kamu hanya perlu mengkombinasikan tombol "win" serta "r" lalu mengetikan perintah "dxdiag" tanpa tanda petik, kemudian enter.

4. Menggunakan Layanan Properties

Cara lain yg cukup mudah buat dilakukan merupakan dengan memanfaatkan layanan "properties". Anda hanya perlu melakukan seleksi pada "Computer" atau "My Computer" pada file explorer windows. Kemudian lakukan klik kanan serta pilih dalam "properties".

Cara ini memang mudah buat dilakukan akan tetapi ada kelemahannya yaitu informasi yg ditampilkan tidak lengkap, kamu hanya akan mendapati beberapa informasi dasar saja dari komputer kamu.

5. Menggunakan Advanced SystemCare

Untuk cara ini sendiri aku rasa masih menjadi hal tabu dikalangan masyarakat, karena hanya beberapa orang saja yg mau menggunakan layanan ini. Alasan banyak orang tidak mau memakai layanan ini, ya salah satunya karena proses dan caranya yang cukup memakan waktu.

Selain itu pula layanan ini cukup menguras kuota internet kamu. Sebab layanan ini akan mendownload beberapa program pendukung yang cukup besar buat menampilkan informasi super lengkap.

Disamping kekurangan layanan ini, terdapat kelebihan yg akan dihasilkan, yaitu berita yg ditampilkan akan dikupas secara lengkap serta terperici hingga bagian-bagian penting pula akan ditampilkan.

6. Menggunakan Aplikasi TuneUp Utilites

Hampir sama bersama Advanced SystemCare, cara ini merupakan bersama memanfaatkan aplikasi yang dengan nama "TuneUp". TuneUp bekerja layaknya Advanced SystemCare, yaitu beserta mengunduh beberapa program pendukung buat memunculkan informasi.

Dengan aplikasi ini kamu tidak hanya sanggup melihat spesifikasi PC/laptop saja, kamu pula bisa melakukan beberapa identifikasi serta penyelesaian masalah bila terjadi error dalam touchpad.

7. Menggunakan Software Speccy

Speccy juga termasuk pada aplikasi pihak ketiga yg mampu kamu manfaatkan buat menerima informasi lengkap tentang PC anda.

Cukup download serta install saja aplikasi yg bernama Speccy ini, lalu silahkan buka/jalankan aplikasinya, dan saat itu pula anda akan ditampilkan berita rinci tentang spesifikasi komputer anda.

Kesimpulan

Untuk bisa memahami spesifikasi komputer atau laptop sesungguhnya sangat mudah, hanya saja setiap cara punya kelebihan serta kekurangannya masing-masing.


Dalam hal ini anda bisa memanfaatkan aplikasi pihak ketiga apabila ingin mendapat informasi lengkap, namun sebaliknya jika kamu hanya membutuhkan berita dasar dari komputer anda, maka anda sanggup memanfaatkan layanan DXDIAG, Properties, maupun terminal.

Cara Menampilkan Mode Hibernate Di Windows 7, 8 Dan 10

Dalam sistem operasi, baik windows maupun linux tentunya telah secara default tersedia aneka macam layanan pendukung seperti Shutdown yang digunakan buat mematikan komputer , dan Lock buat mengunci komputer . Tapi tentunya tak hanya dua utilitas itu saja yang tersedia, opsi lain seperti Sleep dan Hibernate juga terdapat.

Opsi Sleep dan Hibernate ini sesungguhnya punya kemiripan, tetapi pula punya perbedaan. Apa perbedaannya?

A. Mode Sleep

Pada opsi Sleep, komputer/laptop akan berada pada kondisi tetap berjalan namun dengan daya yg minim. Maksudnya adalah pada waktu kamu mengaktifkan mode Sleep maka layar monitor akan mati, dan program-program yang berjalan akan di pause/dilarang sementara.

Sementara sistem komputer akan tetap berjalan namun pada kondisi yang lemah. Ini karena saat mode Sleep diaktifkan maka aliran daya listrik yg dipakai sangat kecil.

Sebagai ilustrasi saja, mode Sleep ini bisa dikatakan mirip mirip dengan orang yang sedang tidur. Anda masih sanggup bernapas, namun pada kondisi mata tertutup serta badan lemas. Ini lantaran daya/energi yg dipakai ketika tidur sangat minim.


B. Mode Hibernate

Sedangkan opsi Hibernate juga sama seperti mode Sleep hanya saja pada waktu mode Hibernate diaktifkan maka tak terdapat daya listrik yang berjalan. Artinya seluruh aktivitas atau pekerjaan yg masih berjalan akan di pause dan disimpan sementara di RAM. Lalu komputer akan meninggal seperti dikala melakukan Shutdown.

Namun tidak sama bersama Shutdown, pada mode ini komputer mampu beserta cepat melakukan Booting serta secara cepat pula bisa menjalankan tugas/pekerjaan terakhir yg belum selesai.

Jadi intinya mode ini sanggup menjalankan pulang program aplikasi terakhir yg belum ditutup atau selesai, serta sanggup bersama mudah melanjutkan balik tugas tersebut tanpa khawatir data akan hilang.

Nah bagi anda yang ingin menjalankan mode Sleep, caranya sangat mudah. Anda hanya perlu masuk ke Start Menu serta pilih pada Power, lalu arahkan cursor dalam opsi Sleep. Secara cepat komputer akan merespon dan mode Sleep telah berhasil dipakai.

Lalu bagaimana cara menjalankan mode Hibernate? Apakah caranya sama bersama menjalankan mode Sleep?

Cara buat menjalankan mode Hibernate pada umumnya sama dengan menjalankan mode Sleep, Shutdown, Restart, serta Switch User. Tapi apa jadinya bila dalam sajian "Power" tidak ditemukan opsi Hibernate?

Wah pastinya bikin bingung ya. Sekedar informasi saja, bahwa mode Hibernate sedikit berbeda bersama mode lain. Karena tak seluruh sistem operasi menampilkan mode atau opsi ini. Untuk dapat memakai mode Hibernate kita sendirilah yang wajib memunculkannya.

Yang menjadi permasalahan, bagaimana cara menampilkan mode Hibernate ini?

Tenang saja, sesuai judul diatas, kali ini saya akan memberikan tutorial sederhana buat memunculkan mode Hibernate di windows 7, 8 serta 10. Oke langsung saja, silahkan disimak baik-baik tutorial berikut:

Mengaktifkan Mode Hibernate Di Windows 7


1. Langkah pertama yg harus anda lakukan adalah beserta membuka layanan Command Prompt atau CMD, beserta menggunakan Run as administrator.

Alasan menggunakan CMD Run as administrator adalah agar kita bisa leluasa buat mengakses layanan yg ada. Dengan menjalankan CMD secara administrator pula membuat kita menerima layanan khusus yg tak diberikan oleh CMD pada umumnya.

2. Ketika Command Prompt telah terbuka, silahkan anda ketik perintah "powercfg /hibernate on" (tanpa tanda petik). Kemudian tekan Enter.

3. Lalu masuk ke "Contol Panel". Anda mampu masuk melalui tombol start, pada bilah kanan pilih "Control Panel". Lalu bagaimana bersama Command Prompt-Nya? Silahkan di Minimize dahulu.

4. Silahkan cari sajian "Power Options". Agar meningkatkan kecepatan pencarian anda mampu memanfaatkan menu search dalam kolom di pojok kanan atas layar yang bertuliskan "Search Control Panel". Klik satu kali serta ketik "Power Options". Lalu buka menu tersebut.

5. Tunggu sebentar dan akan ditampilkan jendela layar baru. Pada tampilan tadi akan ada beberapa opsi/pilihan yg timbul. Tugas kamu hanyalah mengarahkan cursor dalam tombol "Change advanced power settings".

6. Klik pada sajian "Sleep" dan klik lagi pada hidangan "Allow hybrid sleep". Akan ada dua opsi yaitu On Battery serta Plugged in. Caranya ganti ke 2 opsi tadi menjadi "Off".

7. Setelah itu klik "Apply" kemudian "Ok".

8. Selesai. Anda sanggup melihat tombol Hibernate dalam Start Menu bersamaan bersama opsi Shutdown, Sleep, Restart, Lock, Log Off, dan Switch User.

Mengaktifkan Mode Hibernate Di Windows 8 dan 10



1. Lakukan kombinasi tombol "Win+R" dalam keyboard untuk menjalankan program Run. Lalu ketikan perintah "powercfg.cpl" (tanpa indikasi petik). Kemudian tekan Enter atau Ok.

2. Setelah perintah tersebut berhasil digunakan, maka akan terbuka tampilan jendela baru. Lebih tepatnya anda akan dibawa pada menu "Power Options". Kemudian langsung saja anda klik dalam opsi "Choose what the power button does".

3. Kemudian klik pada "Change settings that are currently unavailable".

4. Lalu arahkan cursor kamu pada "Shutdown Setting" yang sering kali terletak di akhir halaman, atau berada di halaman bawah. Lihat disana ada beberapa opsi yang ditampilkan diantaranya Turn On Fast Startup (Recommended), Sleep, Hibernate, serta Lock.

Nah buat mengaktifkan mode Hibernate, kamu hanya perlu mencentang opsi Hibernate tersebut. Kemudian klik "Save changes" buat menyimpan perubahan.


5. Sampai pada tahap ini anda telah berhasil mengaktifkan mode Hibernate. Untuk mengecek apakah benar mode Hibernate sudah aktif anda bisa masuk Start Menu lalu pilih Power.

Itu dia cara buat memunculkan mode Hibernate pada windows 7, 8 dan 10. Semoga bisa bermanfaat, akhir tutur aku ucapkan mohon maaf dan terimakasih.