Apakah Saya Harus Menguasai Matematika Untuk Menguasai Pemrograman?

Apakah Saya Harus Menguasai Matematika untuk Menguasai Pemrograman?

Ada pertanyaan yg menarik perhatian pada saat akan memulai belajar bahasa pemrograman, haruskah menguasai matematika? Jawaban singkatnya tentu tak harus. Akan tetapi buat mempelajari pemrograman, Kamu harus berupaya agar memiliki pola pikir matematis. Kebanyakan orang menganggap matematika sebagai sebuah proses aritmatika atau menghafalkan formula yg kompleks. Ini sama halnya menanyakan apakah anda memerlukan ejaan yg sempurna atau mempunyai kosa celoteh yang tinggi untuk menjadi penulis yg baik?

Menulis merupakan mengenai komunikasi, serta matematika / pemrograman merupakan tentang proses berpikir logis (kemampuan memecahkan perkara secara sistematis).

Peran menguasai matematika berada pada dua sisi tergantung peruntukannya. Sebab Kamu sanggup menjadi programmer yang hebat tanpa perlu mengetahui matematika tingkat lanjut. Akan tetapi tidak sinkron halnya jika Kamu ingin menjadi programmer low-level language, membuat aplikasi pemrosesan gambar, membuat game 3D, atau analisis spesifik mengenai suatu penelitian, maka matematika akan memainkan peran yg besar.


Sebagai seseorang programmer, yg terpenting yg harus Kamu miliki merupakan logika yang baik serta kemampuan memecahkan masalah. Tetapi orang pintar dalam matematika umumnya terlalu gampang pada mengkaji pemrograman. Bukan berarti belajar matematika tak penting, akan tetapi bukan pula menjadi halangan buat Kamu mulai belajar pemrograman.

Pembahasan Singkat Pemrograman Web Front End

Pembahasan Singkat Pemrograman Web Front End

Apa itu Web?

Web adalah adalah kumpulan halaman yang saling berhubungan dan biasanya di simpan di pada sebuah server. Umumnya sebuah website berisikan informasi yg disediakan secara perorangan, kelompok, atau organisasi.


Manfaat Web Programming

  • Bisa mengembangkan cara berfikir yang sistematis.
  • Membuat solusi dari suatu masalah bersama memakai teknologi. Contoh, banyak orang kesulitan mencari informasi tentang koding, maka kita sanggup membuatkan web yg membahas tentang hal itu. Contoh lainnya, UMKM (Usaha Mikro Kecil serta Menengah) kesulitan menemukan konsumen, maka kita bisa menciptakan web yg mempertemukan pelaku usaha bersama konsumennya dari seluruh Indonesia yg mana telah dilakukan oleh Achmad Zaky dengan Bukalapak-nya. Bisa kah kamu menemukan sendiri suatu masalah yang terjadi di sekitarmu dan perlu diselesaikan dengan teknologi web?


Mengapa Belajar Web Programming?

Ada banyak hal yang menciptakan kita wajib belajar web programming. Yang pertama, teknologi web merupakan teknologi yg masih terus berkembang hingga saat ini. Alasan ke 2, walau banyak yang berkata mobile akan menggantikan web, namun nyatanya web masih dipakai oleh banyak orang.

Bahkan aplikasi mobile sesungguhnya banyak bergantung pada sistem web sebagai pusat penyimpanan data. Alasan yg terakhir, web programming relatif terlalu gampang buat dipelajari buat orang awam yang masih buta bersama pemrograman.

Karena tingkat kesulitan yang lebih rendah, banyak orang yang sebelumnya tak mengerti programming sama sekali bisa sukses menjadi seorang web programmer.


Konsep Client serta Server

Client serta server merupakan bagian penting pada web development. Bedasarkan fungsinya, pemrograman web dibagi menjadi dua yaitu frontend dan backend. Frontend adalah bagian web yang bisa dicermati secara langsung oleh pengguna.

Misalnya, dikala kita membuka Facebook atau Twitter, maka halaman-laman yang muncul adalah bagian dari frontend. Saat kita mendaftar, melakukan login, mengirim pesan, mengunggah gambar, serta aksi dimana kita perlu mengambil atau menyimpan data, maka aksi-aksi tersebut akan terjadi di backend yg tidak sanggup kita intip bagaimana aksi-aksi tersebut terjadi.

Frontend dan backend sangat erat kaitannya. Apabila sebuah web hanya mempunyai tampilan atau frontend saja, maka ia tidak sanggup melakukan sesuatu yg dinamis. Kita tak sanggup mencari data atau menyimpan data di sebuah web yg tidak memiliki backend. Sebaliknya, jika kita hanya membuat backend-nya saja, pengguna tidak bisa berinteraksi beserta web yang kita buat, yang menyebabkan web kita tidak ada yang memakai.


Perbedaan Client Side dan Server Side

Untuk client side seluruh proses terjadi di sisi pengguna, client me-request data ke server dimana data di kirim ke server. Pada client side yang ditampilkan adalah laman website yg berbentuk halaman HTML, CSS, serta JS.

Sedangkan buat server side seluruh proses terjadi di sisi server yaitu di PC server atau di cloud. Server side bertanggung jawab merespon data yang di request oleh client side. Server side yaitu lokasi dimana database, API, atau server side rendering terjadi, sebagai contoh bahasa pemrograman PHP melintasi server serta di tampilkan ke client sebagai file HTML.


Web Server / Hosting

Hosting merupakan penyewaan lokasi buat menampung data-data yang diperlukan oleh sebuah website yg bisa berbentuk gambar, email, script, file, atau database. Hosting sering kali berbayar bersama pilihan paket-paket yang sanggup dipilih dari rentang harga belasan ribu sampai jutaan rupiah tergantung spesifikasi yg diperlukan.

Hosting mempunyai peran yang begitu penting bagi sebuah web karena hosting lah yang membuat web kita bisa diakses oleh orang lain melalui internet. Jika web yg dibuat hanya disimpan di PC/laptop kita saja, maka tidak terdapat orang lain yg sanggup memakai web tadi.


Domain

Domain merupakan nama unik yg diberikan buat mengidentifikasi alamat. Contoh (IP address) server komputer mirip dengan web server atau email server di internet.

Contoh :
  • Facebook.com
  • Instagram.com
  • Youtube.com

Jika di analogikan domain merupakan alamat tempat tinggal sedangkan hosting merupakan tanahnya/rumahnya.


Konsep Bahasa Pemrograman

Bahasa perograman merupakan susunan karakter dan kata kunci yg dapat dikonversi ke dalam bahasa mesin pada akhirnya dapat digunakan oleh komputer .

Bahasa pemrograman web adalah bahasa pemrograman yg dipakai buat membentuk aplikasi berbasis web.


Tipe Bahasa Pemrograman

Ada dua tipe bahasa pemrograman web yaitu :

Client Side Language
  • HTML
  • CSS
  • JavaScript

Server Side Language
  • PHP
  • Java
  • Python
  • Perl
  • Node.JS
  • Ruby


Web Browser

Web browser adalah software yang dipakai buat menjelajahi internet atau mencari berita dari suatu laman website. Web browser merepresentasikan dokumen HTML ke pada bentuk visual.

Contoh :
  • Google Chrome
  • Mozilla Firefox
  • Safari
  • Opera



Sebelum Membuat Website

Sebelum membuat website kita perlu memetakan tiga hal di bawah ini :
  • Apa tujuan dari website tersebut ?
  • Siapa saja penggunanya ?
  • Target usaha yang akan dicapai ?